Jakarta (Kemenag) --- Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag RI, Eny Retno Yaqut meminta jajaran DWP Kemenag se-Indonesia menjadi duta halal yang bisa mengkampanyekan pentingnya produk halal sebagai lifestyle sehari-hari.
"Sebagai perempuan, wajib bisa mengetahui dan menyadari arti penting pemilihan produk maupun bahan halal yang selalu kita konsumsi setiap hari. Karena kita semua adalah ibu dalam suatu rumah tangga yang di dalamnya ada anak-anak dan anggota keluarga yang lain," ungkap Eny, Selasa (27/8/2024).
Hal ini Eny sampaikan dalam Kick Off Edukasi Sertifikasi Halal bagi Pelaku Usaha Binaan DWP Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). Dalam acara ini juga dilakukan simbolisasi penyerahan sertifikat halal bagi pelaku usaha binaan DWP BPJPH. Turut hadir, Sekretaris BPJPH, Chuzaemi Abidin, Ketua DWP Kemenag RI, Hilda Ainisyifa, dan Ketua DWP BPJPH, Yuliyati Aqil Irham.
Eny Yaqut memaparkan, jumlah pelaku usaha mikro dan kecil (UMK) tidak kurang dari 62 juta yang produknya sudah tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Namun dari jumlah yang besar tersebut, masih banyak pelaku UMK yang belum merasa butuh mengurus sertifikasi halal.
"Jika kesadaran halal atau halal awareness ini belum membaik di kalangan pelaku usaha, maka potensi umat untuk mengkonsumsi barang yang tidak halal pun juga akan masih tinggi," jelasnya.